Penulis : Dinda Pranata
Perbedaan Greenland dan Australia dalam penyebutannya terkadang tidak disadari oleh kita dalam pelajaran geografi. Jika bicara geografi pasti didalamnya akan membahas mengenai pulau, benua, hingga iklim dan kondisi alam seperti dalam Benua Zealandia. Tapi mungkin nggak sih ada yang bertanya kenapa Greenland yag ukurannya tidak lebih besar dari Australia disebut pulau dan Australia yang disebut benua ?
Jika dilihat Greenland dan Australia sama-sama dihuni oleh populasi manusia dengan jumlah yang berbeda. Jika di Australia dihuni oleh 22 Juta orang dan Greenland hanya dihuni oleh 52 ribu orang saja. Lalu dua wilayah itu juga memiliki kondisi yang hampir sama secara lokasi tempat tinggal populasiny. Jika di Greenland kebanyakan terdapat dataran es sehingga populasinya lebih memilik dataran pantai. Hal ini juga berlaku di Australia dimana sebagian besar datarannya adalah gurun, dan populasinya memilih tinggal di dekat pantai.
Kategori dalam penentuan sebuah benua tidak ditentukan dari populasi, iklim dan juga luas wilayah. Perbedaan greenland dan Australia di luas wilayah dimana yang kita tahu bahwa luas Greenland (sekitar lebih dari 2.16 juta km²) dan Australia memiliki luas 7.75 juta km² tidak membuatnya dikategorikan sebagai pulau lho. Kategori benua tidak hanya dilihat dari situ saja melainkan dari letak lempang tektonik dari dua wilayah tersebut.
Secara Geografis perbedaan Greenland dan Australian terletak di lempeng tektonik. Lempang tektonik Greenland masih menjadi satu dengan milik Amerika utara sedangkan lempeng tektonik Australia sudah terpisah dengan milik Asia.
Kemudian perbedaan Greenland dan Australia juga dilihat di kondisi alam. Greenland memiliki 15 spesies unik yang masih memiliki kesamaan dengan spesies flora dan fauna yang ada di Canada atau dibeberapa tempat sekitar Amerika. Namun berbeda dengan Australia yang memiliki flora dan fauna yang unik dan hanya tersebar di wilayah Australia sendiri. Hal ini sebagai akibat dari lempeng tektonik yang terpisah dari wilayah lain. Seperti yang dikutip dari britannica.com
First, there is a geological distinction. While Australia and most of Asia are situated on separate tectonic plates, Greenland shares a tectonic plate with North America. Second, there is a biological distinction. While a large percentage of Australia’s plant and animal species can be found nowhere else in the world, fewer of Greenland’s species are unique. Third, there is an anthropological distinction. Aboriginal people are limited to Australia, while indigenous Greenlanders belong to a group of peoples (the Inuit) found throughout the Arctic, including parts of Canada, the United States, and Russia.
Selain itu, kondisi budaya juga menjadikannya berbeda dengan wilayah sekitarnya. Jika di Australia memiliki suku asli Aborigin yang mendiami wilayahnya dan hanya tersebar di wilaya Australia. Berbeda dengan Greenland yang orang-orangnya termasuk suku Inuit tersebar di wilayah Kutub Utara, Kanada atau Amerika Serikat.
Walau kondisi ini masih terpatahkan dengan beberapa wilayah yang memiliki lempeng tektonik yang menyatu, seperti Eurasia namun spesies flora dan fauna yang memiliki persamaan dengan wilayah lain yang menjadikannya bagian dari benua itu. Berbeda jika flora dan fauna yang ditemukan tidak memiliki persamaan dengan flora dan fauna manapun sehigga hal ini yang menjadikannya Autralia sebagai benua. Masih ingin mengeksplorasi lebih dalam alasan ini perbedaan ini ?
Source:.
https://geog.ucsb.edu/why-greenland-is-an-island-and-australia-is-a-continent/
https://www.britannica.com/story/is-australia-an-island
https://curiosity.com/topics/why-is-greenland-an-island-and-australia-a-continent-curiosity/
Comment
Nice artikel
1 Response