Penulis : Dinda Pranata
Mendengar kata perpustakaan pasti ada hubungannya dengan buku dan ilmu pengetahuan. Tapi ada nggak sih yang tahu, perpustakaan tertua di dunia itu dimana ? Ya, Perpustakaan Alexandria di Mesir merupakan perputakaan tertua yang memiliki peran penting dalam perkembangan ilmu pengetahuan di dunia. Semua informasi yang ada di era sebelumnya disimpan dalam perpustakaan ini. Bagaimana keindahan dari perpustakaan ini ?

Ide Perpustakaan Akibat Hausnya Ilmu Pengetahuan.
Perpustakaan Alexandria dibangun ditahun 295 SM atas prakarsa dari Demethius yang merupakan gubernur wilayah Athena saat berada di pengasingan. Ia meminta pertolongan Ptolemy I Soter untuk membantunya dalam membangun perpustakaan yang bisa menyimpan naskah-naskah dari seluruh dunia. Setelah mempertimbangkan, Ptolemy I membangun sebuah kuil Muses yang kita kenal nama sebagai asal kata Museum dan tempat itu merupakan tempat ceramah dan orasi biasa diselenggarakan. Model kuil itu dibangun mirip dengan salah satu kuil di Yunani.
Kemudian, di bawah istana kerajaan untuk menampung naskah dari filsuf-filsuf dan cendikiawan dibangun lagi perpustakaan dengan fungsi sebagai tempat belajar atau sekolah yang terhubung oleh laboratorium, ruang botani, kebun binatang, ruang obsevatorium, dan ruang makan. Pembangunan itu kemudian dilanjutkan oleh anak Ptolomy I yaitu Ptolemy II Philadelpus di tahun 282 SM-242 SM dengan nama perpustakaan kerajaan dengan administrator seorang pastor.
Pada kepemimpinan raja Ptolemy pedagang atau kapal-kapal yang berlabuh di Alexandria diwajibkan menyerahkan salinan asli dari catatan perjalanan mereka dan salinannya akan diterjemahkan dan dikerjakan oleh pegawai perpustakaan. Salinan yang sudah dibuat dikembalikan ke pemiliknya sedangkan yang aslinya disimpan di perpustakaan kerajaan. Tak heran bahwa perpustakaan Alexandria menyimpan kurang lebih setengah juta naskah asli perjalanan dari berbagai dunia. Akibat kehausannya akan ilmu pengetahuan ia juga membangun perpustakaan khusus perempuan di Kuil Serapis wilayah Mesir.
Misteri Tragedi Kerusakan Perpustakaan Ini
Perpustakaan yang dibangun di wilayah Alexandria Mesir telah banyak mengalami kehancuran akibat kebakaran besar. Banyak spekulasi yang berkembang atas hilang dan rusaknya warisan ilmu pengetahuan yang besar itu. Spekulasi pertama berkembang diantara para cendikiawan diabad ke 4 sampai 3 SM bahwa yang bertanggung jawab atas insiden itu adalah Julius Caesar saat ia menjadi tahanan di wilayah Mesir. Ia sengaja memerintahkan kapal-kapal mesir yang berlabuh di pelabuhan untuk dibakar dan menyebabkan kebakaran itu menjalar ke kota. Tentu saja sebagian besar koleksi di Perpustakaan kurang lebih 400.000 ikut terbakar di abad ke 48 SM.
Spekulasi kedua tentang perpustakaan ini yaitu sistem pemerintahan yang tidak stabil dimana orang nasrani, yahudi, muslim, bahkan orang tidak berTuhan tinggal disana dan sering muncul konflik-konflik antar kelompok. Serangan antar kelompok terjadi hingga pustakawan terakhir Hierax terbunuh karena penguasa Theopilus di tahun 385 hingga 412 M menginginkan perpustakaan kuil Serapis itu diubah menjadi gereja kristen.
Misteri ini sampai sekarang masih belum menemukan titik temu yang jelas. Bagaimana menurutmu ?
Bagi kalian yang memiliki pertanyaan seputar wawasan dunia bisa ditanyakan di kolom komentar. Tim akan membantu menjawab pertanyaan itu. Siapa tahu pertanyaan itu membuka wawasan banyak orang.
Source:
https://www.britannica.com/topic/Library-of-Alexandria
https://ehistory.osu.edu/articles/burning-library-alexandria
https://www.thedailybeast.com/the-library-of-alexandria-is-long-gone-and-all-around-us