Home / Jendela

Siapa Bilang Jatuh Cinta Tidak Butuh Alasan? Ini Kata Psikologis.

Senjahari.com - 29/03/2019

Jatuh Cinta

Penulis : Dinda Pranata

Kalau ditanya sama pacar kenapa suka dengan dia, jawabannya karena jatuh cinta tidak butuh alasan. Tapi pernyataan itu benar apa tidak sih? Sebenarnya kita jatuh cinta pada seseorang pasti ada sesuatu yang menancap dan klik pada orang itu dengan diri kita, hanya saja kita tidak tahu alasannya. Nah, ahli psikologis menjawab pernyataan jatuh cinta tak butuh alasan disini!

Jatuh Cinta Itu Narkotika Alami

Tahu kah bahwa ketika jatuh cinta kita bisa merasakan hal-hal yang aneh. Merasa gugup seolah ada kupu-kupu dalam perut, tangan berkeringat, dan jantung berdebar lebih cepat saat ketemu dengan si doi. Itulah perasaan jatuh cinta dan kondisi psikologis yang dialami sangatlah normal.

Dalam sebuah jurnal psikologis yang diterbitkan dari Universitas Loyola mengatakan proses jatuh cinta ini melibatkan fungsi otak kita yang mengatur emosi. Dalam otak kita ketika merasakan jatuh cinta aliran darah mengalir deras ke wilayah otak yang mengatur emosi sehingga kadar dopamin meningkat dan menurunkan kadar serotonin. Dengan tingkat aliran darah yang besar memicu naiknya tingkat adrenalin dan norepinefrin yang bertanggung jawab atas kegelisahan hati atau debaran jatung ketika jatuh cinta. Makanya tak jarang orang dengan tingkat serotonin rendah selalu memikirkan si doi di tahap awal hubungan.

Jangan Bilang Jatuh Cinta Tidak Beralasan

Banyak yang masih berkata jatuh cinta tidak butuh alasan. Secara psikologis orang jatuh cinta itu karena faktor-faktor yang dianggap cocok dari kita. Lalu apa saja faktor yang menyebabkan orang jatuh cinta.

  1. Kesamaan sifat, latar belakang dan kepribadian sehingga mudah bagi kita berbagi visi dan misi serta pemikiran yang menciptakan rasa jatuh cinta.
  2. Kedekatan geografis sehingga memudahkan untuk bertemu dan berkomunikasi
  3. Karakter kepribadian dan fisik sehingga menentukan kriteria apakah tampan, putih,cantik, ramah dan lainnya bisa membuat jantung kita berdebar.
  4. Perasaan kasih berbalas. Siapa yang tidak senang jika rasa cinta kita berbalas dari orang yang dikasihi.
  5. Pemuasan kebutuhan. Jika kita termasuk orang yang doyan belanja pasti akan mudah jatuh cinta pada orang yang kaya. Ga
  6. Gairah baik fisik maupun emosional seperti orangnya misterius atau dingin membuat kita merasa tertantang sehingga terus mencari tahu orang itu dan pada akhirnya menimbulkan jatuh cinta.
  7. Pengaruh sosial dan norma. Jika kita berada dekat dengan lingkungan pertemanan seseorang kita mungkin bisa jatuh cinta dengan salah satu orang dalam komunitas tersebut.
  8. Keunikan Khusus seperti jatuh cinta pada suaranya, mata bulatnya dan lainnya.
  9. Adanya kesiapan untuk hubungan romatis. Orang yang niatnya cuma main-main tidak masuk dalam kategori ini.
  10. Intensitas kebersamaan seperti sahabat pria dan wanita yang sering menghabiskan waktu berdua kemana-mana punya peluang besar untuk jatuh cinta.

Dari semua faktor di atas mana yang mendekati faktor jatuh cinta versi kamu. Bisa di comment di kolom komentar ya!

Baca juga: Jodoh Tidak Kemana? Karena Dunia Bukan Sulap, Jadi Jangan Lelah Mencari!

Bagi kalian yang memiliki pertanyaan seputar wawasan dunia, bisa ditanyakan di kolom komentar. Tim akan membantu mencari jawabannya dan siapa tahu pertanyaan kalian bisa membuka wawasan bagi banyak orang.

Source:
https://www.psychologytoday.com/us/blog/the-mysteries-love/201701/the-11-reasons-we-fall-in-love
https://earthsky.org/human-world/for-you-valentine-top-10-reasons-we-fall-in-love
https://curiosity.com/topics/the-11-factors-involved-in-falling-in-love-according-to-a-psychologist-curiosity/
https://health.howstuffworks.com/relationships/love/why-do-we-fall-in-love.htm

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*

*

Post comment

Comment

Ping-balik: Ini Yang Terjadi Pada Otak Saat Jatuh Cinta
Ping-balik: Sejarah Lambang Hati Yang Identik Dengan Cinta. Darimana Ya? – Dinda Pranata
Ping-balik: Jodok Tidak Kemana? Karena Dunia Bukan Sulap, Jadi Jangan Lelah Mencari! – Dinda Pranata
Ping-balik: Jodoh Tidak Kemana? Karena Dunia Bukan Sulap, Jadi Jangan Lelah Mencari! – Dinda Pranata

4 Responses