Penulis : Dinda Pranata
Wawan sedang duduk di pohon beringin besar bersama Dodit dan Yudi. Karena hari ini sekolah libur, mereka pun bermain sepak bola di lapangan yang memiliki pohon beringin besar. Wawan menatap langit yang sedang cerah dan matahari sedang terik-teriknya. Ia pun keheranan dengan benda putih di atas kepalanya itu, mereka mengambang seperti kapas. “Eh, ada yang tahu nggak kenapa awan itu ada di atas dan tidak jatuh ke bumi?” Tanya iseng. Teman-temannya pun keheranan dan dengan segera ia membuka ponselnya dan mencari di google.
Awan Putih Terdiri Dari Air Dan Uap!
Benda berwarna putih ini terbentuk dari uap air yang mengembun membentuk tetesan air. Pemanasan matahari ke bumi yang membuat air menguap dan menghasilkan uap air. Udara yang hangat dan lembab kemudian naik ke udara yang dingin di atasnya.
Udara hangat akan menjadi dingin ketika bersentuhan dengan udara dingin di atasnya. Sehingga udara hangat suhunya akan semakin dingin mengikuti udara yang dingin di atasnya. Udara yang dingin menghasilkan tekanan udara yang lebih rendah daripada bagian di bawahnya. Saat udara ini mendingin, ia tidak dapat menahan kelembapan sehingga ia harus melepaskan cairan berupa embun atau kristal es. Kumpulan kristal es ini lah yang kita sebut sebagai awan.
Walau Terlihat Besar Tetapi Awan Itu “Kecil”!
Walau terlihat besar dari bumi nyatanya benda ini memiliki partikel yang sangat kecil kurang lebih 20 mikrometer dan itu kurang lebih setengah dari ukuran rambut manusia pada umumnya. Ukurannya yang kecil itulah yang membuat ia bisa mengapung di langit dalam waktu lama. Ada juga alasan lain yaitu adanya udara hangat yang terus mendorong uap air naik ke awan, sehingga mendorongnya untuk terus mengapung di langit.
Awan memang tidak bisa turun ke bumi, tetapi ia bisa menghilang. Oleh karenanya, kita bisa melihat kadang langit terlihat sangat biru tanpa dirinya di atas langit. Jika udara berubah hangat di sekitar awan, udara mampu hangat itu akan mampu membuat awan berubah menjadi uap dan awan bisa saja menghilang.
Baca juga: TanyaKenapa - Kita Masih Percaya Mitos ?
Wawan menceritakan apa yang dibacanya kepada teman-temannya. Dodit dan Yudi hanya menyimak dan sesekali mengangguk seolah mengerti dengan apa yang dibaca wawan. Jadi jika ada yang bilang aku bisa menaiki awan, maka jangan langsung percaya ya!
Source:
pumas.nasa.gov
naturemuseum.org
scientificamerican.com
