Penulis : Dinda Pranata
Pada tanggal 8 Oktober 1871 terjadi kebakaran besar di Amerika yang letak lokasinya saling berjauhan. Kejadian tersebut terjadi pada hari yang sama dan waktu yang berbeda. Salah satu insiden menelan korban lebih banyak tapi justru kurang mendapat sorotan pada masa itu. Kebakaran besar Chigago (Great Chicago Fire) dan Peshtigo Fire (Kebakaran Peshtigo). Apa Sebab dan Bagaimana terjadinya?
Titik Kebakaran Peshtigo Yang Misterius!
Kota Peshtigo merupakan kota wilayah Wincousin yang memiliki pabrik pengelolaan kayu terbesar Amerika saat itu. Sayangnya, kota ini begitu rentan dengan kebakaran karena kebanyakan rumah dan bangunan masih menggunakan kayu. Kayu menjadi bahan yang paling rentan dan mudah terbakar jika ada api yang mendekat.
Pada musim panas tahun 1871 udara wilayah utara Midwest sangat kering dan angin yang berhembus pun cukup kencang. Para pemukim terus menebang dan membakar hutan untuk menjadikannya lahan pertanian baru. Akibatnya, penebangan dan pembakaran hutan tersebut serta angin yang kencang menyebabkan api membakar mudah meluas. Walau mereka sudah mengantisipasi dengan penyediaan air yang besar untuk keperluan itu, kenyataan pada tanggal 8 Oktober persediaan air tersebut tidak cukup untuk memadamkan api.
Titik kebakaran itu tidak pasti letaknya, berdasarkan informasi ada di bagian hutan Wisconsin. Api tersebut menyebar ke desa kecil Sugar Bush dan menyebabkan penduduknya terbunuh. Angin kencang kemudian mengirimkan api setinggi 200 kaki ke timur laut menuju pemukiman dekat dengan Peshtigo. Ketika api mencapai Peshtigo tanpa tanda peringatan, dua ratus orang tewas dalam satu kedai minuman. Banyak penduduk yang melarikan diri ke sungai terdekat tetapi tidak selamat akibat tenggelam, penduduk lainnya ada pula yang masuk ke tangki air tetapi justru meninggal dalam tangki akibat air tangki yang mendidih.
Kebakaran Chicago Yang Tersorot Media!
Kebakaran Chicago ini sedikit unik dan cukup besar serta lebih lama, berbeda dengan kebakaran Peshtigo. Api membakar kota Chicago ini mulai dari tanggal 8 hingga 10 Oktober 1871. Penyebab yang paling terkenal dari beberapa sorotan media adalah kisah sapi milik Patrick dan Catherine O’Leary menjatuhkan lentera api yang menyebabkan kebakaran. Walaupun penyebabnya juga masih misterius dan penuh spekulasi.
Baca juga: 24 September, Kelahiran Penulis The Great Gatsby.
Petugas pemadam yang sempat salah arah datang terlambat, belum lagi angin kencang dari barat daya membawa api semakin besar dan menghancurkan blok-blok gedung sekitar. Api dari kebakaran ini baru bisa padam sepenuhnya ketika hujan turun pada tanggal 10 Oktober 1871 memberi bantuan tambahan untuk memadamkan api. Insiden ini menewaskan 300 Orang, dengan total kerusakan mencapai 200 juta dollar, 17.450 bangunan, luas kebakaran 9 km persegi, dan menyebabkan banyak warganya yang menjadi tunawisma. Setelahnya pada tanggal 11 Oktober terjadi penjarahan dan meningkatnya tingkat kriminalitas sehingga kota ini mendatangkan polisi tambahan untuk mengamankan kota.
Walau begitu, kota Chicago kala itu merupakan kota paling banyak menarik orang untuk bermukim serta menjadi kota perekonomian. Sehingga setelah kejadian tersebut, pengamanan bangunan untuk kebakaran menjadi lebih tinggi dan pemerintah kota mempercepat perbaikan infrastruktur.
Dari kejadian tersebut sudah jelas ya, jangan bermain dengan api. Apalagi api asmara!
Source:
https://www.history.com/
https://www.britannica.com/
nationalgeographic.org