Penulis : Dinda Pranata
Facebook menjadi salah satu media sosial yang sering dipakai orang selain twitter. Keberadaannya terkadang bisa membawa dampak positif dan juga negatif. Salah satu dampak positif yaitu berkat facebook seorang ahli botani menemukan spesies tanaman baru dari tanaman yang hampir punah muncul di facebook. Bagaimana ceritanya dan apa tanaman itu?
Narsis Yang Membawa Berkah!
Pria Brazil bernama Reginaldo Vasconcelos yang merupakan pecinta alam saat itu sedang mendaki gunung di kota kelahirannya, Minas Geraia. Kota Minas Geraia berada di wilayah Amazon negara Brazil bagian tenggara dimana ia menemukan tanaman unik lalu mempostingnya pada tahun 2012. Tanpa sengaja foto tersebut ditemukan oleh seorang ahli botani.
Setahun kemudian Paulo Gonella, seorang peneliti tanaman menemukan foto yang diposting oleh Vasconcelos dari gambar yang diposting ulang. Ia cukup terkejut melihat foto tanaman tersebut dan menyadari tanaman itu sebagai species tanaman Drosera Magnifica yang baru. Segera Gonella menghubungi Vasconcelos dan pergi melihat tanaman Drosera jenis baru itu di kota Minas Geraia. Gonella bersama dengan rekan-rekan penelitiannya mengumumkan penemuan ini pada jurnal phytotaxa. Ini sejenis berkah bagi sang peneliti dan ilmu pengetahuan. Lalu apa menariknya tanaman Drosera ini?
Tanaman Yang Terancam Punah!
Drosera Magnifica sendiri merupakan tumbuhan karnivora yang cukup besar. Namun temuan drosera magnifica tersebut justru mengejukan, karena menjadi tanaman terbesar yang pernah ada. Tanaman ini tumbuh dengan tinggi 123 cm. Para peneliti meyakini bahwa spesies tanaman ini sebagai jenis yang baru pertama seperti yang terlihat melalui foto-foto di Facebook. Ini juga merupakan pembuat rekor, menjadi sundew terbesar yang pernah terlihat di Dunia Baru, tumbuh hingga 123 cm (48 inci). Genus Sundew memang memiliki spesies yang lebih beragam dari jenis tanaman terdekat yang lain.
Drosera Magnifica merupakan jenis tanaman yang bisa menarik serangga sebesar capung atau kupu-kupu untuk mereka mangsa. Ia bisa mengeluarkan lendir tebal pada permukaan daunnya dan menjebak serangga. Mereka memangsa serangga untuk memberi asupan nutrisi yang tidak ia dapat dari lahan atau tanah tempat mereka tumbuh. Genus Sundew ini sendiri memang tergolong tanaman yang terancam punah menurut IUCN. Jenis ini adalah mikroendemik yang hanya ada di puncak satu gunung di Brasil dengan habitat yang memiliki ketinggian 1.550 meter (5.000 kaki) di atas permukaan laut. Mereka hidup pada tempat terisolasi, terbatas dan rapuh.
Source:
smithsonianmag.com
esf.edu
