About

Dulu sering dengar kan istilah Sandyakala? Kalau di bahasa Indonesia itu disebut Senja Hari, waktu yang menjadi peralihan antara sore ke malam hari. Tandanya, kalau warna lagit itu bergradasi jingga ke gelap, itu artinya senja hari sudah tiba.

Nah, nama ini sebenarnya lahir dari tempat yang nggak terduga. Toilet. Kata orang itu bukan tempat yang cocok buat cari nama. Tapi, ya … begitulah adanya. Bagi sebagian orang tua dulu, senja hari atau sandyakala itu waktu yang jelek, tempat para lelembut dengan reputasi kurang bagus sering muncul dan mengganggu.

Tapi bagi pemilik website ini, nama Senja Hari itu bagus. Indah. Momentum.

Di sinilah lama-lama pemilik website mulai membagi ruang demi ruang, seperti seseorang yang ingin kembali pulang. Nyaman. Tapi, juga buat orang tenang. Dari keinginan berbagi rasa hangat, muncullah slogan The Living Word, yang menurut pemilik website ini punya makna yang dalam.

“Jangan suka mengejek kata. Dia bisa hidup dan punya jiwa,” katanya waktu itu.

Dan, benar saja. Setiap kata yang terucap, bisa jadi boomerang bisa juga jadi obat. Tergantung tempat.

Apa yang Kamu Temukan di sini

Di sini, kamu akan menemukan:

  • Cerita tingkah polah manusia dan kenapa mereka itu RUMIT.
  • Kisah alam yang kadang, bikin kita merenung “Ternyata dia sedang …,”
  • Tumpukan buku yang sering kali lebih luas dari isi bumi.

Setiap kata yang tertulis dalam artikel di sini, tidak terjadi dalam waktu singkat. Butuh tumpukan buku penghubung, notes yang lembarannya menguning juga intepretasi rasa yang sensasinya bisa sangat kompleks.

Visi Senja Hari Media

Senja Hari Media berdiri bukan untuk mencari sensasi, tapi untuk tempat siapa saja ingin pulang dan dipeluk secara hangat. Lewat SENI BERNARASI. Tujuannya apa?

  • Agar pembaca bisa ikut merasakan, bukan sekedar “OH, BEGITU YA!”
  • Merasa diterima sebagai manusia yang kompleks, bukan sekedar “KAMU SIH BEGINI!”
  • Yang TERPENTING mengedukasi siapapun yang ingin belajar, bukan sekedar “YA, POKOKNYA BEGITU!”

Misi Senja Hari Media

Meskipun ini blog, bukan berarti nggak punya misi. Memang, james bond aja yang boleh jalanin misi. Misi Senja Hari Media itu sederhana, meski jalannya nggak selalu sederhana.

Menjadi media independen yang menghidupkan ruang informasi lewat seni bernarasi, agar siapapun bisa teredukasi tanpa kesan menggurui.

Tim Senja Hari Media

Pertama, si penulis sekaligus pemilik website. Si do’i ini masih suka merepotkan diri bawa notes kemana-mana, meski jaman sudah digital.

Nama penanya Dinda Pranata. Orang biasa kok. Punya gelar sastra tapi bidang fokusnya humaniora. Meski punya gelar, do’i nggak mau pasang, karena takut nama aslinya dijulid kepanjangan.

Waktu terbangnya? Bertahun-tahun. Mulai dari nulis skirpsi, revisi skripsi, nulis jurnal, translasi dokumen bahasa Jepang ke Indonesia, buku antologi, nulis cerpen di kompas termasuk curhat ke diary (yang kadang cuma di IYAIN sama diary-nya). “Biar LEGA,” kata diary-nya.

Moto hidupnya memang agak lain. HIDUP UNTUK NULIS. Kalau nggak nulis? TANTRUM.

Kedua, si operator yang nggak suka nongol di depan layar. Do’i ini si paling gercep kalau ada error di website Senja Hari. Namanya Tuan Kaktus.

Namanya aneh? Ya, memang se-random itu tuannya. “Kaktus itu hebat, tau! Dia paling jago hidup di area panas,” kata tuan Kaktus. Meski aneh tuan kaktus ini master dalam urusan mesin laptop, elektronika dan bahasa sandi.

Jam profesionalnya? Bertahun-tahun juga. Mulai bikin sistem jaman kuliah, operator sistem orang, perbaiki lampu yang mati sampai bikin robot di laptop (meski robotnya kadang ngambek kalau internet lemot).

Motonya lebih absurb lagi. HIDUP BUAT MEMAHAMI KAMU (si Laptop). Kalau nggak paham? Dibuat biar paham.

Mau Sharing atau Branding?

Kalau kamu merasa senja hari media cocok dengan rasamu, dengan senang hati kami menyambut. Silakan sapa kami baik lewat komentar, subscribe newsletter, email atau DM akun media sosial kami. Mau sharing pengalaman juga boleh. Karena kami, suka mendengar cerita kalian tanpa kalian khawatir merasa dihakimi.

Buat brand yang mau membangun branding, kami pun membuka tangan dengan lebar. Silakan kontak kami dan dengan segera kami kirimkan proposal. Kilat. Tanpa jeda.

Brands yang Kerja Bareng?

Kata Mereka Tentang Kami?