Home / Serambi

Wood’s Cycad – Tanaman Purba Yang Hidup Hingga Saat Ini!

Senjahari.com - 23/07/2019

Wood's Cycad

Penulis : Dinda Pranata

Wood’s Cycad merupakan salah satu tumbuhan purba yang hidup hingga saat ini. Sayangnya tamanan ini hanya ditemukan beberapa saja di dunia. Tanaman ini dikategorikan dalam zona merah alias mengalami kepunahan karena caranya berkembang biak sulit untuk dilakukan. Lalu, tanaman apa sebenarnya Wood’s Cycad ini dan Solusi untuk konservasinya?

Sejenis Tanaman Palem Purba ??

Tanaman ini sekilas mirip dengan tanaman palem yang hidup di daerah tropis. Wood’s Cycad ini memiliki nama latin Encephalartos woodii dan saat ini hanya ada satu di dunia. Tanaman ini termasuk tanaman tertua di dunia karena diperkirakan sudah ada pada zaman es. Memiliki tinggi mencapai 6 meter dengan ujung pohon yang menyerupai makhota serta daunnya yang mengkilat tanaman ini berhasil melewati jutaan tahun hingga saat ini.

Tanaman Wood’s Cycad ini ditemukan oleh John Medley Wood di tahun 1865 di Ngoya, Zululand, Afrika Selatan. Ia menemukan sebatang pohon yang mirip dengan palem tumbuh di daerah tersebut. Ia merasa pohon itu berbeda dari pohon disekitarnya. Kemudian, ia membawa batang kecil dari pohon itu dan membawanya ke Palm house di Inggris.

Setelah diteliti pohon itu berasal dari jutaan tahun yang lalu dimana ia berhasil bertahan hidup dari badai selama masa perubahan zaman es terjadi. Dahulu tanaman itu banyak tumbuh di wilayah Greenland hingga antartika, dan sayangnya sekarang hanya ada satu jenis di palm house selama hampir 98 tahun. Lalu mengapa tidak di budidayakan ?

Wood’s Cycad Yang Membutuhkan Pasangan Untuk Regenerasi

Nyatanya pohon ini untuk bisa regenerasi membutuhkan pasangannya. Dalam proses perkembang biakannya ia membutuhkan tanaman betina. Ketika ia siap bereproduksi ia akan menumbuhkan biji berwarna-warni yang menarik perhatian serangga atau burung untuk membawanya ke tanaman betinanya sehingga akan memunculkan proses reproduksinya.

Baca juga: Tanaman Baru Ini Eksis Di Facebook. Bikin Kamu Wow!

Sayangnya, tanaman yang berasal dari Afrika dan yang ada di Palm house semuanya adalah pejantan. Hingga saat ini para peneiiti sedang mencari tamanan betinanya yang bisa dipasangkan untuk perkembangbiakan tanaman ini.

Keunikan lain dari tanaman ini adalah ia bisa tumbuh dengan kondisi lingkungan apapun, hal ini yang membuat para peneliti melakukan upaya perlindungan. Bentuk perlindungan tanaman purba yang hanya ada satu jenis di dunia, para peneliti melakukan konservasi di beberapa lokasi seperti di  Kew Gardens, Longwood Gardens di Pennsylvania, Hortus Botanicus di Belanda, dan the Botanical Garden of Naples yang perduli terhadap kelangsungan tanaman tersebut.

Bagaimana menurut kalian tentang tanaman purba ini ? Silahkan komen di bawah ya !

Bagi kalian yang memiliki pertanyaan seputar wawasan dunia, bisa ditanyakan juga di kolom komentar. Kami akan membantu mencari jawaban pertanyaan kalian dan siapa tahu pertanyaan itu membuka wawasan bagi banyak orang.

Source:
https://www.iucnredlist.org/species/41881/92750886
http://www.digitaljournal.com/science/world-s-rarest-plant-is-a-relic-from-the-age-of-the-dinosaurs/article/466076
https://www.atlasobscura.com/places/wood-s-cycad

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*

*

Post comment